Sebut Gaji Penyelenggara Pemilu Kecil di Depan Panwaslu, Ketua DKPP: Tapi Nasib Bangsa Negara di Tangan Kalian

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 14:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Heddy Lugito. (Dok. Dkpp.go.id)

Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Heddy Lugito. (Dok. Dkpp.go.id)

INFOEKONOMI.COM – Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito mengakui gaji dan honor penyelenggara pemilu kecil.

Hal ini diungkapkan Heddy Lugito saat menerima kunjungan 150 Panitia Pengawas Pemilu Luar Negeri (Panwaslu LN) di ruang sidang DKPP, Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2023.

Heddy juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh Panwas LN tersebut.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebab, bersedia menjadi penyelenggara pemilu dengan honor atau gaji tak seberapa, tetapi tugas mulia itu akan menentukan nasib bangsa dan negara Indonesia ke depan.

“Bapak Ibu sekalian terima kasih sudah bersedia menjadi penyelenggara pemilu karena di tangan Bapak Ibu semuanya nasib bangsa dan negara ini bergantung,” kata Heddy Lugito yang disambut tepuk tangan Panwas LN.

Baca artikel lainnya di sini : Sapu Langit Digital Melayani Jasa Jual Beli dan Akuisisi Portal Berita yang Masih Berjalan dan Berkualitas

Heddy menjelaskan bahwa DKPP adalah salah satu unsur penyelenggara pemilu di samping KPU dan Bawaslu.

Namun tanggung jawab DKPP tak kalah besar karena tugas pokoknya bukan mengadili.

Tugas pokok DKPP ditegaskan Heddy adalah menjaga penyelenggara pemilu agar berada di jalur integritas dan benar-benar taat etik.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Karena soal etik itu bukan soal tindakan Bapak Ibu sekalian. Ini soal patut dan tidak patut yang dilakukan penyelenggara pemilu, baik itu tindakan maupun ucapan,” kata dia.

Ia pun mencontohkan, jika KPU diawasi Bawaslu dalam tahapan penyelenggaraan pemilu sementara Bawaslu diawasi DPR hingga masyarakat, maka siapa yang mengawasi DKPP.

“Kalau DKPP siapa yang mengawasi? Ya, langsung Tuhan yang mengawasi. Kalau salah-salah menghukum, jadi hukumannya DKPP itu lebih berat karena tuhan langsung yang menghukum,” ujarnya.

Heddy juga berharap DKPP tidak banyak mendapatkan laporan sehingga yang paling diharapkan adalah penyelenggara pemilu yang integritasnya tinggi.

“Saya sangat yakin pemimpin yang dipilih rakyat berkualitas dan punya integritas tinggi, InsyaAllah. Saya yakin integritas bapak ibu semuanya membuat tidak akan ada pengaduan,” kata dia.

Terakhir, menutup penjelasannya, Heddy kembali mengingatkan meskipun gaji dan honor penyelenggara kecil namun harus diingat ini adalah pengabdian dunia akhirat.

“Saya yakin bapak ibu sekalian bisa melakukan tugas dengan sangat baik. Walaupun gajinya sedikit, tapi balasannya lebih besar pasti didapatkan di akhirat.”

“Honor di dunia itu hanya sekedarnya saja, tapi pahala yang lebih besar menanti,” pungkasnya.***

Berita Terkait

Alasan Hasan Nasbi Mundur dari Kepala Komunikasi Kepresidenan Meski Belum Genap Setahun Menjabat
Presiden Prabowo Subianto Kiirimkan Karangan Bunga untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri
Haidar Alwi Tanggapi Masuknya Jokowi dalam Nominasi Sebagai Tokoh Dunia Paling Korup 2024 versi OCCRP
Jokowi Temui Prabowo Subianto, AHY: Saling Komunikasi dan Pikirkan Hal Penting untuk Kemajuan Indonesia
Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sambut Baik Elit PKS, Sempat Berbeda Pilihan Tapi Tetap Bersahabat
Pemerintahan Prabowo Mampu Pimpin Indonesia Lebih Baik, Survei Sebut 83,4 Persen Publik Yakin
Budi Arie Setiadi Tanggapi Kabar politisi Partai Golkar Meutya Hafid Jadi Menkominfo di Kabinet Prabowo Subianto
Jumlah Menteri Kabinet di Pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto ​​akan Mencapai 44 Orang

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:16 WIB

Alasan Hasan Nasbi Mundur dari Kepala Komunikasi Kepresidenan Meski Belum Genap Setahun Menjabat

Sabtu, 25 Januari 2025 - 15:55 WIB

Presiden Prabowo Subianto Kiirimkan Karangan Bunga untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri

Kamis, 2 Januari 2025 - 15:30 WIB

Haidar Alwi Tanggapi Masuknya Jokowi dalam Nominasi Sebagai Tokoh Dunia Paling Korup 2024 versi OCCRP

Senin, 9 Desember 2024 - 14:31 WIB

Jokowi Temui Prabowo Subianto, AHY: Saling Komunikasi dan Pikirkan Hal Penting untuk Kemajuan Indonesia

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 15:05 WIB

Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sambut Baik Elit PKS, Sempat Berbeda Pilihan Tapi Tetap Bersahabat

Berita Terbaru