INFOEKONOMI.COM – Isu keretakan hubungan antara Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi dikomentari banyak pihak.
Salah satunya adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo yang juga mantan Wali Kota Solo.
Hadi Rudyatmo menyebut isu tersebut berhembus karena saat ini merupakan tahun politik.
Baca Juga:
Ayo Dapatkan Harga Tiket Terbaik Konser John Legend! Begini Cara Beli Tiket yang Mudah dan Aman
Prabowo Subianto ke Laos Temui Presiden dan Perdana Menteri Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral
CSA Index September 2024: Sentimen Positif di Pasar Menyusul Penguatan IHSG dan Nilai Tukar Rupiah
Di mana ada upaya dari berbagai pihak untuk memecah belah hubungan Jokowi dengan Megawati.
“Setiap lima tahun sekali pasti, namanya tahun politik. Supaya masyarakat terpecah pemikirannya,” kata Hadi Rudyatmo.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Hasil Survei Indikator Politik Indonesia Sebut Pemilih Gen Z Lebih Cenderung Pilih Prabowo Subianto
“Kalau saya mengomentari sederhana, kalau Pak Jokowi sudah menyampaikan seperti anak dengan ibunya.”
“Saya tidak melihat ada keretakan di situ,” kata F.X. Hadi Rudyatmo di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin, 5 Juni 2023.
Baca Juga:
Soal Kabar Kaesang Pangarep Tak Diketahui Keberadaanya, Sekjen PSI Raja Juli Antoni Beri Penjelasan
Soal Perlakuan Khusus kepada Kaesang Pangarep, Ketua KPK: Tidak Ada, Semua Orang di Hadapan KPK Sama
Hadi Rudyatmo mengatakan isu serupa juga pernah terjadi pada tahun 2019 di mana saat itu sedang dilaksanakan pemilihan presiden.
“Namanya tahun politik, semua akan digoreng terus. Tahun 2019 juga katanya ada (isu) keretakan,” kata Hadi Rudyatmo.
Bahkan, Rudyatmo yang mengenal baik dua sosok tersebut mengatakan hubungan antara Jokowi dengan Megawati justru sangat dekat.
“Beliau berdua sering komunikasi, makan bersama,” katanya.***
Baca Juga:
PM Timor Leste Xanana Gusmao Sebut Prabowo Subianto akan Jadi Presiden Indonesia yang Luar Biasa